Merasa Kesepian di Keramaian Siang

Merasa Kesepian Di Keramain. Pagi-pagi mataku terbuka dan Kepalaku terasa pusing ketika itu di rumah sangat banyak keluarga , teman dan para tamu.Aku bingung apa yang aku harus aku lakukan. aku tiba-tiba merasa kesepian dalam jiwa dan tubuh ini .

ntah apa yang kurang aku belum tau . aku terus mencoba mengigat dan mengigat lagi, apa yang kurang dalam hidupku mempunyai teman yang care, keluarga yang complete. uang untuk makan selalu ada .

aku terus mencari apa penyebab kesepian ini dan aku pergi keluar untuk menyendiri sejenak dan berfikir. I Said with myself . Hai @hasbiwise what's wrong with you . why you fell lonely. a lot of people beside you. there is friends, family, guess in house . why you quite on house.

aku selalu bertanya-tanya . untuk mendapatkan sebuah jawaban yang tepat . dan jawaban menghilangkan rasa sepi ini. aku berfikir keras hanya untuk mencari apa jawaban dari why i fell so lonely . ? dan ketika saya merasa kesepian saya sempat menetaskan air entah gak tau kenapa . ?
tapi saya tidak akan mengeluarkan air mata . hanya untuk satu pertanyaan itu. dan saya juga sudah preasure myself to don't be sad, and cry . saya selalu menkankan pada diri saya jangan pernah meneteskan satu air mata pun jikalau itu tidak penting.

setelah berfikir panjang . dan keluar dari rumah untuk berjalan-jalan sejenak.  aku mendengar suara adzan dan aku teriingat kesepian terjadi dalam diriku ternyata . satu hari i lost myGod , saya kehilangan Allah yang sangat saya cintai. dan karena keramaian dan perkumpulan yang ramai, membuat saya lalai dari mengigat tuhan yang satu yang menciptakan dan memberikan aliran kehidupan yang indah bervariasi pada saya.

Setelah itu saya mandi dan berkemas untuk shalat di mesjid. karena ketenangan shalat yang saya dapatkan hanya di mesjid bukan dirumah. kecuali hanya urgent. dan terkadang aku sering terlalaikan dengan kehidupan yang fana ini.

Kerjaan, usaha, dagagan ,teman , family party , tamu yang kita anggap sangat penting. terkadang membuat kita lalai dari Sang Pencipta Sesungguhnya.